MUSI BANYUASIN (SumbarFokus)
Maraknya judi online, termasuk judi slot, menjadi ancaman serius terhadap ketahanan sosial dan ekonomi masyarakat. Menyikapi hal ini, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) di bawah kepemimpinan Bupati M. Toha dan Wakil Bupati Rohman, bergerak cepat untuk mencegah dampak buruk yang ditimbulkan.
Bupati M. Toha menyerukan kepada seluruh masyarakat Muba untuk segera menghentikan aktivitas perjudian online demi masa depan yang lebih baik. Dia menegaskan bahwa perjudian online berpotensi merusak pribadi, keluarga, bahkan tatanan sosial secara luas.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Muba Herryandi Sinulingga turut mempertegas bahwa judi online bukan sekadar permainan biasa, melainkan jebakan berbahaya.
Dijelaskan, judi online bisa berdampak mengakibatkan kebangkrutan finansial, pemicu gangguan mental seperti stres dan depresi, menyebabkan keretakan hubungan keluarga dan sosial, mendorong perilaku kriminal akibat tekanan ekonomi, dan menurunkan produktivitas dan semangat hidup
“Kami mengajak seluruh warga untuk lebih waspada terhadap ancaman judi online. Pilih aktivitas positif yang memperkuat ekonomi keluarga, bukan aktivitas yang menghancurkan masa depan,” tegas Sinulingga.
Sebagai bentuk komitmen nyata, Dinas Kominfo Muba aktif melakukan sosialisasi tentang bahaya judi online melalui berbagai kanal resmi, seperti Radio Gemarandik 97 FM, akun YouTube MubaTV, akun Facebook Dinas Kominfo Muba, dan akun Instagram @pemkabmusibanyuasin.
“Masa depan Kabupaten Muba ada di tangan kita semua. Mari bersama wujudkan lingkungan yang aman, nyaman, dan bebas dari pengaruh judi online, terutama untuk melindungi generasi muda kita,” tegas Sinulingga. (015)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
