Sumbar Tuan Rumah WASM International Symposium, Perwakilan dari 21 Negara Bakal Hadir

Peserta dari 21 negara diagendakan menghadiri We Are Site Managers (WASM) International Symposium di Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, yang akan berlangsung 23 hingga 28 Agustus 2025. (Foto: SISCA.O.S./SumbarFokus.com)

“Tidak cukup Sumbar saja untuk _leading sector_nya. Ada 14 kementerian yang ikut dalam kegiatan ini,” kata Murmatias.

Diungkapkan juga, dalam simposium para pengelola warisan dunia tersebut, 35 orang akan jadi pembicara. Perwakilan beberapa organisasi seperti Unesco dan lainnya, BPK, akademisi, para pegiat warisan dunia akan turut serta.

Bacaan Lainnya

“Nanti, peserta juga akan mengunjungi makam penemu Batu Bara Ombilin, Willem Hendrik de Greeve,” imbuhnya lagi.

Sementara, disampaikan oleh Dr. Sudarmoko, akademisi yang terlibat dalam kegiatan ini, WT BOS merupakan salah satu dari enam warisan budaya Indonesia yang berkarakter industri.

“WT BOS ini kolaborasi teknologi Eropa dan diterapkan di Sumbar di pedalaman pada waktu itu. Tapi berhasil. Bisa dibuat, dibangun. Bayangkan jalur kereta api yang susah membawa peralatan dan sebagainya. Kita di Sumbar dan berbagai pihak bisa menciptakan situs tersebut.
Salah satu nilai luar biasanya penerapan teknologi tinggi,” ujar Sudarmoko.

Ditambahkan, kegiatan ini juga akan mendorong Sumbar untuk membangun jaringan yang lebih kuat di antara pengelola warisan budaya.

“Media promosi kebudayaan. Levelnya (WT BOS) sudah dunia. Sekarang adalah bagaimana kita bisa memanfaatkan jadi media promosi kebudayaan,” sebutnya.

Hasil yang diharapkan oleh Sumbar nantinya dengan kegiatan ini, selain makin harumnya nama WT BOS, diharapkan juga kegiatan ini untuk mendorong dibentuknya badan pengelola WT BOS, yang muaranya adalah penguatan untik warisan dunia yang ada di Indonesia.

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait