Sementara, Oktoweri tak bisa menyembunyikan rasa haru dan bangganya usai menerima penghargaan tersebut.
“Alhamdulillah, selaku orang yang pernah menjadi pengurus UPZ BAZNAS Semen Padang, saya sangat bersyukur bisa mendapatkan penghargaan ini,” katanya.
Bagi dia, ini bukan hanya penghargaan pribadi, melainkan juga pengakuan atas kerja keras seluruh pengurus UPZ BAZNAS Semen Padang.
“Apalagi, ini merupakan penghargaan pertama yang diraih oleh pengurus UPZ BAZNAS Semen Padang,” imbuhnya.
Penghargaan ini, disebutkan, tentunya menjadi motivasi bagi generasi penerus pengurus UPZ BAZNAS Semen Padang agar terus menjaga semangat kolaborasi dan inovasi dalam mengelola zakat. Menurutnya, zakat bukan hanya instrumen ibadah, tetapi juga instrumen sosial yang mampu mengangkat kesejahteraan masyarakat bila dikelola dengan baik.
“Semoga penghargaan yang saya raih ini bisa menjadi motivasi bagi generasi penerus pengurus UPZ BAZNAS Semen Padang,” ujarnya.
Kepala Departemen Komunikasi dan Hukum Perusahaan PT Semen Padang, Win Bernadino mengatakan, Bagi PT Semen Padang, pencapaian ini tidak hanya mengharumkan nama perusahaan, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa pengelolaan zakat yang dilakukan di lingkungan BUMN bisa menjadi role model di tingkat nasional. Ia juga berharap penghargaan ini dapat menginspirasi semua orang, khususnya para pengurus UPZ BAZNAS Semen Padanng saat ini.
“Selamat kepada Pak Oktoweri atas penghargaan bergengsi ini. Beliau telah menunjukkan dedikasi luar biasa dalam memperjuangkan pengelolaan zakat yang modern, transparan, dan bermanfaat bagi masyarakat,” kata Win.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.