“Kegiatan ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan daerah, terutama di desa-desa yang masih terisolasi. Selain itu, TMMD juga berfungsi sebagai sarana untuk mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat, serta meningkatkan semangat gotong-royong dalam membangun bangsa,” tukasnya.
Sementara, Bupati Pasaman Barat Yulianto mengatakan, pelaksanaan TMMD bertujuan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di nagari/desa dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta memperkuat kemanunggalan TNI dan rakyat.
Menurutnya, TMMD merupakan wujud kebersamaan dan gotong royong antara TNI dan masyarakat yang dapat mendorong percepatan program pemerintah dalam peningkatan kesejahteraan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat nagari.
“Program TMMD juga menjadi bagian dari sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat,” ujarnya
Dia juga mengingatkan seluruh perangkat daerah yang terlibat agar memberikan dukungan maksimal demi kesuksesan TMMD tahun 2025, sehingga hasil kegiatan dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat, khususnya di Nagari Katiagan, Kecamatan Kinali.
“Dengan adanya kerja sama dan dukungan dari stakeholder terkait dan seluruh masyarakat, tentunya kegiatan ini akan terlaksana dengan sukses dan lancar,” harapnya.
Setelah pelaksanaan upacara, dilakukan penyerahan bantuan sebanyak 250 zak semen dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT Semen Padang, bantuan sembako, serta peninjauan rumah tidak layak huni (RTLH). Selain itu, bersamaan dengan kegiatan TMMD ke-126 tahun 2025, juga digelar pelayanan kesehatan, bazar murah, skrining, dan pengobatan gratis bagi masyarakat.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.