Visitasi Badan Publik, Ketua KI Sumbar: Lompatan Kota Padang Jauh Tinggi

Komisi Informasi (KI) Sumatera Barat melakukan visitasi ke badan publik yang meraih nilai tertinggi dalam penilaian keterbukaan informasi publik tahun 2025. (Foto: Pemko Padang/SumbarFokus.com)

PADANG (SumbarFokus)

Komisi Informasi (KI) Sumatera Barat melakukan visitasi ke badan publik yang meraih nilai tertinggi dalam penilaian keterbukaan informasi publik tahun 2025. Salah satu yang dikunjungi adalah Pemerintah Kota (Pemko) Padang, yang berhasil masuk dalam tiga besar penilaian tersebut.

Bacaan Lainnya

Kunjungan dilaksanakan di ruang Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Balai Kota Padang, Jumat (7/11/2025). Ketua KI Sumbar Musfi Yendra bersama jajaran disambut langsung Wali Kota Padang Fadly Amran didampingi Kepala Dinas Kominfo Boby Firman beserta jajaran.

Dalam kunjungan tersebut, Musfi Yendra menyampaikan apresiasi terhadap kemajuan signifikan Pemko Padang dalam pengelolaan keterbukaan informasi publik.
“Kalau untuk Kota Padang, lompatannya jauh tinggi,” ujar Musfi.

Ia menjelaskan, pada penilaian tahun lalu Kota Padang masih berada di peringkat kedelapan dengan kategori menuju informatif, bahkan sempat terlempar dari sepuluh besar di tahun sebelumnya. Namun, sejak awal 2025 Pemko Padang dinilai aktif melakukan pengelolaan PPID dan rutin berkonsultasi dengan KI Sumbar.

Musfi juga berpesan agar seluruh PPID utama di Sumatera Barat terus memperkuat kinerja pelayanan informasi publik, termasuk dalam hal rekapitulasi dan pemutakhiran Daftar Informasi Publik (DIP).

Wali Kota Padang Fadly Amran menyambut baik kunjungan tersebut. Ia menilai kehadiran KI Sumbar menjadi dorongan nyata bagi Pemko Padang untuk terus berbenah.
“Komitmen kami di Padang adalah memastikan program Padang Amanah berjalan baik,” kata Fadly.

Menurutnya, keterbukaan informasi bukan sekadar jargon, tetapi bentuk aksi nyata yang akan diterapkan hingga ke internal Pemko Padang. “Tentunya agar lebih baik ke depannya, kita butuh masukan dari Komisi Informasi,” tambahnya.

Dalam kunjungan itu, Tim KI Sumbar juga meninjau ruang pelayanan PPID dan Padang Command Center (PCC) di Balai Kota. Mereka mendapat penjelasan mengenai berbagai layanan digital seperti aplikasi Lapor Padang dan Padang Mobile yang menjadi sarana pengaduan masyarakat kepada pemerintah kota.

Diketahui, tiga daerah yang masuk dalam tiga besar penilaian keterbukaan informasi publik tahun 2025 yakni Kota Padang, Kabupaten Pesisir Selatan, dan Kabupaten Solok Selatan.
(000/ril)

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait