Sementara, Sekretaris Deputi Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kementerian Pariwisata Utari Widyastuti menyambut baik kunjungan Wali Kota Pariaman dan mengapresiasi perhatian Pemko Pariaman terhadap sektor pariwisata.
“Kita menyambut baik usaha Pemko Pariaman untuk memajukan Kota Pariaman dalam situasi seperti ini. Saat ini, database desa wisata pada platform Jadesta telah dimanfaatkan oleh berbagai mitra strategis dalam pemberian dukungan, sehingga pemerintah daerah diharapkan dapat melakukan pembaharuan data dalam platform tersebut. Terkait dukungan infrastruktur, Kementerian Pariwisata masih menunggu arahan Kementerian PPN/Bappenas dan Kementerian Keuangan terkait pelaksanaan DAK Fisik Pariwisata,” jelas Utari.
Di sisi lain, Asisten Deputi Event Daerah Kementerian Pariwisata Reza Pahlevi juga menyambut positif langkah Pemko Pariaman.
“Kunjungan ini sangat bagus dilaksanakan dan kita selalu siap membantu untuk kemajuan daerah. Terkait usulan event Budaya Tabuik bisa masuk Kharisma Event Nusantara (KEN) Tahun 2026 dan usulan event lainnya, kami berharap agar pemerintah daerah juga dapat menyiapkan presentasi yang komprehensif, untuk mendukung pengusulan Pesona Tabuik Pariaman sebagai salah satu KEN Tahun 2026,” ujar Reza.
Dia menambahkan, event-event budaya yang digelar harus mampu menarik wisatawan, memperpanjang durasi tinggal mereka, serta berdampak langsung pada peningkatan ekonomi lokal.
“Semoga Kota Pariaman bisa menggelar lebih banyak event yang berdampak luas, seperti festival budaya yang menarik wisatawan. Event tersebut harus bisa meningkatkan jumlah kunjungan dan memperkuat perekonomian masyarakat,” tutupnya. (028)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.