PADANG (SumbarFokus)
Wakil Wali Kota Padang Maigus Nasir menghadiri International Waqf Conference yang digelar pada 15–16 November 2025 di Truntum Hotel Padang, Sabtu (15/11/2025).
Dalam kesempatan itu, Maigus Nasir menyampaikan apresiasi terhadap penyelenggaraan Konferensi Wakaf Internasional tersebut.
“Pemerintah Kota Padang menyambut baik terselenggaranya konferensi ini. Kami berharap penguatan ekosistem wakaf dapat semakin meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mendorong pembangunan ekonomi umat di Kota Padang dan Sumatera Barat,” ujarnya.
Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah turut menyampaikan rasa bangga karena Sumatera Barat dipercaya menjadi tuan rumah konferensi berskala internasional, yang digelar bertepatan dengan momentum HUT ke-80 Provinsi Sumatera Barat dan peringatan 100 tahun Pondok Modern Darussalam Gontor.
“Konferensi ini diikuti sekitar 1.000 peserta dari berbagai daerah dan mancanegara. Ada empat tema utama yang dibahas, yaitu wakaf untuk pembangunan berkelanjutan, pertumbuhan ekonomi dan investasi, pendidikan, serta kesejahteraan sosial,” tutur Mahyeldi dalam forum yang menghadirkan 28 pembicara, terdiri dari 21 tokoh nasional dan 7 tokoh internasional.
Sementara itu, Menteri Agama Republik Indonesia Nasaruddin Umar menegaskan bahwa wakaf telah menjadi urat nadi kehidupan umat dan menghadirkan manfaat yang terus mengalir.
“Wakaf berperan besar dalam penyediaan ruang belajar, fasilitas ibadah, hingga layanan sosial yang menjadi amal jariyah bagi masyarakat,” ucap Menag Nasaruddin.
Ia menyebut potensi wakaf nasional mencapai Rp181 triliun per tahun, namun baru sekitar Rp3 triliun yang dapat dihimpun.
“Potensi ekonomi umat lainnya juga sangat besar, seperti kurban mencapai Rp34 triliun, potensi akikah Rp10 triliun per tahun, serta dana iwat sekitar Rp3,5 triliun per tahun,” jelasnya.
Menag Nasaruddin berharap konferensi ini dapat mendorong Sumatera Barat menjadi barometer penguatan dan pemberdayaan wakaf nasional.
“Dengan penguatan kelembagaan, potensi ini bisa dioptimalkan hingga lebih dari Rp100 triliun,” pungkasnya. (000/ril)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.





