Yota juga mengusulkan agar UT Padang membuka kelas offline di Kota Pariaman.
“Untuk tempat dan bangunan akan kami siapkan. Dengan adanya perkuliahan langsung di sini, kita harapkan akan mendatangkan mahasiswa dari luar juga, yang tentu berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi daerah,” tambah Yota.
Sementara, Direktur UT Padang Mery Berlian menyampaikan apresiasi terhadap antusiasme dan komitmen Pemko Pariaman, dalam mendorong peningkatan kualitas SDM melalui pendidikan tinggi.
“Kami percaya bahwa kolaborasi dengan pemerintah daerah adalah kunci untuk memastikan bahwa pendidikan berkualitas dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Kami melihat keseriusan Pak Wali Kota dalam memperjuangkan pendidikan,” ujar Mery.
Dia juga optimistis bahwa kerja sama ini akan memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak.
Pemko Pariaman berharap, kerja sama ini dapat membuka peluang yang lebih luas bagi masyarakat untuk mengakses pendidikan tinggi berkualitas, sekaligus menjadi langkah konkret dalam membangun generasi unggul di Kota Pariaman. (028)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
