Antisipasi Bencana, BPBD Pessel Ajak Masyarakat Menjaga Alam

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), mengajak masyarakat untuk menghargai alam guna mengantisipasi potensi bencana banjir di daerah itu. (Foto: Pemkab Pessel /sumbarfokus.com)

PESISIR SELATAN (SumbarFokus)

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), mengajak masyarakat untuk menghargai alam guna mengantisipasi potensi bencana banjir di daerah itu.

Bacaan Lainnya

“Bencana banjir tidak bisa kita prediksi tetapi bisa kita antisipasi dengan menghargai alam atau menghormati alam,” kata Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Pesisir Selatan,
Nikodemus Elthiaz, di Painan, Selasa (4/12/2023).

Diketahui, bencana banjir sudah menjadi langganan bagi Pesisir Selatan, bahkan dalam waktu satu tahun bisa mencapai sepuluh kali bencana banjir terjadi di Pesisir Selatan.

Menurutnya, selain diakibatkan oleh curah hujan yang tinggi, penyebab bencana banjir lainnya karena kebiasaan masyarakat yang masih membuang sampah ke sungai, hal ini dikarenakan banyaknya masyarakat Pesisir Selatan yang tinggal di sepanjang bantaran sungai.

“Padahal, sungai merupakan salah satu ciptaan tuhan, jadi kita harus menghargai alamnya dengan menjaganya, alam ini yang akan kita tinggalkan untuk anak cucu kita,” ungkapnya.

Untuk itu, ia mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai untuk menjaga kelancaran aliran airnya, kebersihan airnya, maupun kualitas airnya.

“Sungai adalah saluran atau drainase induk kita di Pesisir Selatan ini yang wajib kita jaga,” tambahnya.

Untuk Provinsi Sumatera Barat, Kabupaten Pesisir Selatan, dikatakan, adalah daerah yang memiliki sungai paling banyak, sungai besar di Pesisir Selatan ada sebanyak 22 sungai sedangkan sungai kecilnya ada sebanyak 137 sungai.

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait