“Kami berharap, program Bank Sampah terus berkembang dan menjadi contoh yang
menginspirasi daerah-daerah lain. Kami juga mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung program-program lingkungan yang bertujuan untuk menjaga keberlanjutan dan keindahan daerah ini,” ucapnya.
Sementara itu, Direktur Jaringan Operasi dan Penjualan PT. Pegadaian, Eka Pebriansyah mengatakan, kehadiran Bank Sampah bertujuan untuk membudayakan hidup bersih dengan pola menabung emas, sehingga memberikan dampak ekonomi secara langsung bagi masyarakat.
“Alhamdulillah, tahun ini lebih banyak peserta yang mengikuti program ini. Malam ini merupakan malam yang luar biasa karena lebih dari 200 Bank Sampah binaan Pegadaian telah tersebar di seluruh Indonesia, dan malam ini hadir secara langsung maupun melalui media online,” kata Eka.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Ketua Forsepsi, dan penasehat serta jajaran panitia, yang telah berperan aktif bekerja sama sehingga terlaksanakan kegiatan ini. “Mudah-mudahan kegiatan ini dapat diaplikasikan dalam keseharian kita, sehingga betul-betul membawa manfaat baik masyarakat,” ucapnya lagi.
Pada malam itu, Gubernur turut menyerahkan secara simbolis bantuan 1 (satu) unit mobil truck operasional kepada Bank Sampah Panca Daya Padang, 1 (satu) unit mobil truck operasional untuk Bank Sampah Budi Luhur Jakarta, dan 1 (satu) unit lainnya untuk Bank Sampah Panggungharjo Yogyakarta. (000/adpsb/cen)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.