Untuk meningkatkan kenyamanan bersama, Wilsriza mengajak Wali Nagari dan jajarannya untuk menjadi perpanjangan tangan PLN mengajak masyarakat tertib membayar listrik tepat waktu. Sampainya, pembayaran rekening listrik adalah modal operasional PLN untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
ββBesar harapan kami Bapak Wali Nagari dan seluruh jajaran dapat mengimbau masyarakat untuk tertib menerapkan bayar listrik tepat waktu. Wali Nagari adalah perangkat pemerintah yang sangat dekat dengan masyarakat dan tentunya berpeluang besar untuk diamini. Apalagi menjelang Ramadan seperti ini, jika listrik lunas, tentu ibadah lebih tenang. Pelayanan PLN pun dapat tetap prima,ββ sampai Wilsriza.
Untuk kenyamanan selama Bulan Ramadan, tak lupa Wilsriza sampaikan tentang Keselamatan Ketenagalistrikan.
ββDemi aktivitas beribadah yang aman, mari bersama-sama awas dan saling mengingatkan untuk menghindari potensi bahaya kelistrikan,ββ ungkapnya lugas.
Potensi bahaya kelistrikan yang dapat dihindari diantaranya; menghindari penggunaan stop kontak yang menumpuk, menghindari penggunaan kabel yang terkelupas, dan tidak memegang saluran listrik saat tangan dalam keadaan basah. ββIni kegiatan yang sering dianggap sepele saat aktivitas memasak di Bulan Ramadan,ββ tambah Wilsriza.
Jika pelanggan menemukan potensi bahaya yang harus diantisipasi oleh petugas PLN, pengaduan melalui PLN Mobile dapat menjadi solusi.
“βPLN Mobile merupakan aplikasi superapp yang akan menerima laporan pelanggan dalam hitungan detik. Petugas kami secara tersistem akan memproses dan menyelesaikan laporan potensi bahaya atau laporan apapun tentang kelistrikan sesegera mungkin,ββ ujarnya. (000/DPD)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.