PADANG (SumbarFokus)
PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat berkomitmen memberikan layanan prima kepada masyarakat sehari usai berakhirnya libur Idulfitri 1444 Hijriah. Seluruh petugas pelayanan teknis, administrasi dan command center dipastikan sudah bertugas sesuai tanggung jawab masing-masing seiring dengan kesiapan pasokan listrik di daerah Sumbar, mulai dari sisi pembangkit, jaringan transmisi, distribusi, hingga peralatan pendukung.
General Manager PLN UID Sumbar Eric Rossi Priyo Nugroho menuturkan, pasokan daya kelistrikan Sumbar saat ini sebesar 778,42 MW, dengan beban puncak atau pemakaian maksimal rata-rata tertinggi 586,40 MW. Artinya masih ada cadangan pasokan daya sebesar 24,83 persen. Sehingga dapat disimpulkan, selama periode siaga Ramadan dan Idulfitri yang berlangsung sejak 10 April hingga 02 Mei 2023 mendatang, pasokan listrik untuk wilayah Sumbar aman dan lancar.
“Kami mencatat pemakaian listrik (beban puncak) kelistrikan Sumbar pada tanggal 22 April atau saat Lebaran adalah sebesar 494 MW. Alhamdulillah PLN Sumbar dapat memenuhi kebutuhan tersebut dengan menyalurkan pasokan listrik berkualitas terbaik tanpa ada gangguan pasokan kepada 1,6 Juta pelanggan,” ungkap Eric.
Eric memastikan selama momen Lebaran dan mengantisipasi puncak arus balik, selain siap dengan pasokan daya, PLN UID Sumbar juga telah menyiagakan total 1376 personil yang bersiaga 24 jam dan pegawai yang standby bekerja melayani masyarakat sehari setelah berakhirnya libur lebaran.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.