PASAMAN BARAT (SumbarFokus)
Tumpukan sampah yang berada di pinggir jalan lintas Simpang Tiga Nagari Koto Baru, Kecamatan Luhak Nan Duo, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), sudah bertebaran hingga memakan bahu jalan dan menimbulkan bau yang tidak sedap.
Pantauan wartawan SumbarFokus.com baru-baru ini, pemandangan tumpukan sampah tersebut menjadi perhatian masyarakat yang sedang melintas dan berbagai pihak lainnya, bahkan viral di media sosial.
Petugas Pengelola Sampah di Nagari Koto Baru Eroza Firdaus mengatakan, kondisi ini terjadi akibat kurang maksimalnya penjemputan sampah di lokasi oleh petugas Dinas Lingkungan Hidup Pasaman Barat.
“Sedangkan jumlah sampah yang berdatangan setiap harinya terus meningkat, sehingga terjadi penumpukan hingga menimbulkan bau yang tidak sedap,” katanya.
Dia menyebut, kondisi ini sudah dilaporkan kepada Pemerintah Nagari Koto Baru, sehingga pihak Nagari setempat langsung merespon dan melaporkan kepada Dinas terkait. Penjemputan sampah biasanya dilakukan dalam satu kali dua hari, untuk mengantisipasi penumpukan sampah.
“Namun, dalam beberapa minggu belakangan ini petugas hanya melakukan penjemputan sampah hanya satu kali dalam tiga hari, bahkan tidak semua sampah yang terangkut,” ungkapnya.
Ditambahkan, berdasarkan keterangan dari Dinas terkait, hal ini terjadi dikarenakan salah satu kendaraan operasional dalam kondisi rusak, dan sedang proses perbaikan.
“Kita berharap kepada kepada Dinas terkait, agar melakukan penjemputan sampah secara rutinitas untuk menghindari penumpukan,” sebutnya.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.