PADANG (SumbarFokus)
Meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya Rp3 triliun, Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) tahun ini mengalokasikan Rp3,55 triliun uang Rupiah layak edar untuk memenuhi kebutuhan penukaran uang masyarakat untuk momen Ramadan dan Idulfitri.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Kantor BI Sumbar Endang Kurnia Saputra, didampingi para Deputi Kepala BI Sumbar, Dandy Indarto Seno dan Irfan Sukarna, Jumat (8/3/2024).
Uang layak edar ini bisa mulai ditukarkan oleh masyarakat begitu program SERAMBI 2024 BI Sumbar dimulai, diawali dengan Kick off pada 18 Maret ini.
“Dengan diadakannya kegiatan penukaran uang Rupiah layak edar melalui program SERAMBI 2024 ini, nantinya masyarakat umum tidak perlu repot-repot datang ke Kantor BI, sehingga diharapkan dapat lebih memudahkan masyarakat dalam mengakses uang Rupiah layak edar untuk kebutuhan Ramadan dan Idulfitri,” ujar Endang.
Dijelaskan oleh Deputi Kepala BI Sumbar Dandy Indarto Seno, masyarakat yang ingin menukarkan uangnya dalam program SERAMBI, melalui kas-kas keliling BI nantinya, bisa mendaftar terlebih dahulu di aplikasi PINTAR, yang bisa diunduh pada dawai masing-masing.
“Aplikasi ini akan aktif per 19 Maret. Isi nama dan NIK pada aplikasi, sesuai KTP. Kemudian saat ingin menukarkan uang di kas keliling, bawa KTP yang dipakai mendaftar di aplikasi, tidak boleh diwakilkan. Batas penukaran untuk satu orang adalah Rp4 juta,” urai Dandy.
Kas keliling BI Sumbar di Kota Padang akan berlokasi di Gedung Memorabilia BI Muaro, digelar empat kali di akhir Maret. Sementara, kas keliling di luar Kota Padang akan ada di Bukittinggi, Pesisir Selatan, Pasaman Barat, dan Solok.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
