AGAM (SumbarFokus)
Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi menilai, kompetisi sepakbola antar pelajar sangat diperlukan untuk menemukan dan mengasah bibit-bibit pesepakbola Sumbar, untuk kemudian menjadi atlet berprestasi di tingkat nasional, bahkan internasional. Hal yang sama, juga berlaku umum bagi seluruh cabang olahraga yang ada.
Ini disampaikan Gubernur saat membuka gelaran turnamen sepakbola tingkat SMA se-Sumbar, yang digelar oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Sumbar di lapangan sepakbola SMA N 1 Canduang, Sabtu (13/01/2023).
Gubernur meyakini, talenta muda pesepakbola Sumbar memiliki kualitas setara dengan talenta asal daerah lain di sekuruh Nusantara.
“Kompetisi dan persaingan akan membuat kemampuan lebih terasah, menambah pengalaman, sehingga semakin terbuka peluang bagi pelajar kita untuk bisa menjadi atlet berprestasi,” ucap Gubernur.
Kualitas pelajar Sumbar dalam mengolah si kulit bundar, sambung Gubernur, terbukti dengan dipanggilnya beberapa pelajar Sumbar untuk mengikuti seleksi membela Tim Nasional (Timnas). Bahkan, dua di antaranya telah lolos seleksi dan ikut mengharumkan nama bangsa di pentas internasional bersama Timnas Indonesia U16 dan U17.
“Selain itu, saya berharap, agar prestasi yang pernah dicapai oleh anak muda asal Sumbar itu bisa menjadi motivasi dan memacu semangat generasi muda lain untuk bisa berprestasi, terutama di cabang olaraga sepakbola,” kata Gubernur lagi.
Dalam kesempatan itu, Gubernur juga menekankan bahwa sportivitas adalah ruh dalam setiap kegiatan olahraga. Oleh sebab itu ia menegaskan, bahwa persaingan dalam berkompetisi adalah hal yang wajar dan sudah semestinya, dan tidak ada yang perlu disikapi dengan emosi berlebihan, terlebih sampai memancing terjadinya kejadian ysng menjurus kekerasan dan perkelahian.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.