Turut Dihadiri Wako Fadly Amran, BI Sampaikan Outlook Perekonomian Sumbar 2023

perekonomian
Wako Fadly Amran hadiri kegiatan penyampaian Outlook Perekonomian Sumatera Barat Tahun 2023. (Foto: Ist.)

PADANG (SumbarFokus)

Di awal 2023 ini, Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) merilis Outlook Perekonomian Sumatera Barat Tahun 2023 yang disampaikan Kepala Perwakilan BI Sumbar, Wahyu Purnama A, Rabu (25/1/2023) di Kantor Perwakilan BI Sumbar.

Bacaan Lainnya

Kegiantan ini dihadiri, Wakil Gubernur, Audy Joinaldy, Ketua DPRD Provinsi, Supardi, Kapolda, Irjen. Pol. Suharyono, kepala OJK Sumbar, dan seluruh kepala daerah kabupaten/kota se-Sumbar. Dari Kota Padang Panjang dihadiri Wali Kota, Fadly Amran.

Dalam penyampaiannya, Wahyu mengatakan, pertumbuhan ekonomi Sumbar pada 2022 dan 2023 diperkirakan tumbuh pada kisaran 4,0% – 4,8% (year of year/yoy) dan 4,2% – 5,0% (yoy). Untuk inflasi Sumbar pada 2023 diperkirakan akan mereda dibandingkan 2022 dan akan berada pada kisaran 2,4% – 3,2% (yoy).

Menyimpulkan asesmen perekonomian Sumbar, ada lima rekomendasi terkait prospek ekonomi. Di antaranya, mengembangkan ekonomi kreatif dan pariwisata secara konsisten, mengembangkan hilirisasi komoditas pertanian, merealisasi investasi melalui promosi inventasi yang efektif dan harmonisasi peraturan daerah, mempercepat proyek infrastruktur strategis nasional serta pengembangan ekonomi digital dengan memperluas penggunaan kanal pembayaran nontunai.

Selain itu juga ada delapan rekomendasi pengendalian inflasi. Di antaranya meningkatkan pemanfaatan APBD serta mendorong koordinasi dengan kementerian/lembaga tingkat nasional. Melanjutkan GNPIP (Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan) 2023 dengan sinergi seluruh anggota TPID (Tim Pengendali Inflasi Daerah). Memperluas kerja sama antardaerah intra wilayah di Sumbar. Meningkatkan produktivitas pertanian.

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait