PASAMAN (SumbarFokus)
Bertempat di Halaman Kantor Bupati Pasaman, telah dilakukan penandatanganan dan MoU kerjasama antara Yusrizal Abubakar CFO dan Founder PT Soon Hock Fish Internasional (SHFI) dengan M.Dwi Rhicie, Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Kabupaten Pasaman, yang disaksikan oleh Bupati Benny Utama, Senin (3/4/2023).
“Kabupaten Pasaman pengekspor ikan betutu terbesar ke negara tetangga, Singapura,” ungkap M. Dwi Richie.
Ekspor ikan betutu ke Singapura, kata Dwi Richie, dilakukan untuk memenuhui bahan baku produk kosmetik dan juga merupakan obat bagi pasien setelah operasi.
PT Soon Hock Fish, Yusrizal Abubakar mengatakan bekerjasama dengan Pemda Pasaman dalam hal pengembangan pusat pembibitan dengan penyediaan indukan ikan betutu.
“Kendala dari ikan betutu ini adalah suplai untuk bibit alami yang sangat terbatas sekali di alam, sehingga kita harus sediakan bibit di level petani,” terang Yusrizal.
Kendala lainnya, kata dia, pengembangan budidaya ikan betutu belum dipahami oleh masyarakat, petani harus diberi pelatihan cara budidaya ikan betutu ini.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
