10 Penyebab Mimisan saat Tidur, Salah Satunya Mengupil Tanpa Sadar

Penjelasan beberapa penyebab mimisan
Mimisan terjadi lebih jarang setelah usia 10 tahun, kemudian menjadi lebih umum lagi pada orang dewasa di atas 65 tahun. Seiring penuaan, risiko mimisan meningkat. (Foto: Pin/Ist.)

Dengan menjaga bagian dalam hidung tetap lembap, ini membuat Anda tidak akan memiliki keinginan untuk mengorek hidung. Pelembap hidung dapat melembutkan lendir dan membuatnya lebih mudah dibersihkan dengan mengembuskannya.

Untuk menggunakan semprotan hidung dengan benar, letakkan nozzle di lubang hidung dan arahkan ke telinga. Jangan arahkan semprotan hidung ke bagian tengah hidung untuk menghindari kontak langsung dengan septum.

Bacaan Lainnya

Untuk anak-anak, kalau mereka tidak suka semprotan hidung, gel atau salep bisa dicoba.

  1. Polusi udara

Penjelasan beberapa penyebab mimisan selanjutnya adalah berkaitan dengan polusi udara. Penelitian di Beijing menganalisis tingkat keparahan polusi pada waktu yang berbeda dalam setahun, dan menemukan bahwa lebih banyak anak mengunjungi dokter untuk mimisan selama bulan-bulan musim panas, bertepatan dengan peningkatan kehadiran polutan tertentu (Ear, Nose & Throat Journal, 2020).

Tampaknya polusi udara dapat mengiritasi lapisan hidung, meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan untuk sepenuhnya memahami hubungan ini.

  1. Sedang pilek atau memiliki alergi

Hidung meler menyebabkan iritasi dan dehidrasi pada hidung, dan ini sering kali menyebabkan mimisan yang tidak terduga. Apabila Anda membuang ingus secara paksa dan sering, hidung akan makin teriritasi.

Buang ingus kuat-kuat bisa menyebabkan trauma pada septum, membuatnya berdarah. Gunakan semprotan saline secara teratur saat pilek untuk membuat sekresi hidung lebih lunak. Saat harus membuang ingus, lakukan dengan lembut.

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait