7 Cara Mengatasi BAB Keras, Bebas Sembelit dan Sakit Perut

Penjelasan cara mengatasi BAB
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Parkinson’s Disease menyebutkan, pijatan perut lembut dapat mengurangi gejala konstipasi. Aktivitas ini dapat merangsang otot-otot yang terlibat dalam dalam gerakan usus sehingga bekerja lebih lancar dan tidak stres. (Foto: Pin/Ist.)

Untuk itu, Anda perlu memenuhi kebutuhan cairan harian sehingga tekstur tinja lebih lunak. Jika mengalaminya, hindari konsumsi alkohol dan kafein karena dapat menyebabkan dehidrasi. Tanda Anda mendapatkan asupan cairan cukup yakni kencing berwarna kuning pucat hingga bening.

  1. Pijat perut

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Parkinson’s Disease menyebutkan, pijatan perut lembut dapat mengurangi gejala konstipasi. Aktivitas ini dapat merangsang otot-otot yang terlibat dalam dalam gerakan usus sehingga bekerja lebih lancar dan tidak stres.

Bacaan Lainnya

Anda bisa mengombinasikan pijatan ini dengan biofeedback, ya. Terapi ini mampu memberikan sugesti pada pikiran sehingga membantumu belajar mengendalikan fungsi tubuh.

  1. Perhatikan waktu BAB

Ada kalanya Anda kebelet, tapi sedang berada di tempat umum sehingga kurang nyaman untuk BAB. Padahal, feses sudah ‘berteriak’ minta dikeluarkan.

Menahan kotoran berarti membuatnya bertahan di usus besar lebih lama. Akibatnya, feses akan lebih keras dan sulit dikeluarkan. Untuk mengurangi kebiasaan ini, Anda bisa melatih usus dengan mengatur waktu makan dan menjadwalkan BAB.

  1. Menambah aktivitas fisik

Seperti di singgung pada pembahasan sebelumnya, kurangnya aktivitas fisik dapat menyebabkan otot usus tidak cukup mendapatkan suplai darah. Akibatnya, gerak otot cenderung lambat. Untuk mengatasinya, Anda perlu menambah kegiatan yang melibatkan tenaga fisik.

Cobalah melakukan olahraga ringan secara bertahap beberapa kali dalam seminggu. Stimulasi ini membantu otot di usus meningkatkan aktivitasnya. Pastikan menyesuaikan porsi olahraga sesuai kemampuan tubuh, ya!

  1. Mengonsumsi suplemen

Penjelasan cara mengatasi BAB keras selanjutnya ialah dengan mengonsumsi suplemen. Selain mengandalkan makanan dan minuman, suplemen bisa jadi salah satu cara mengatasi BAB keras. Studi pada Journal of Neurogastroenterology and Motility pada 2019 menunjukkan bahwa suplemen magnesium dapat memperbaiki tekstur feses peserta penelitian.

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait