PADANG PANJANG (SumbarFokus)
Sebagai upaya mendorong perencanaan dan penganggaran program kegiatan yang responsif gender, Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSPPKBPPPA) Kota Padang Panjang gelar Advokasi Penyusunan Gender Analysis Pathway (GAP) dan Gender Budget Statement (GBS) 2025 bagi OPD di Aula Bappeda, Kamis (25/4/2024).
Kepala DSPPKBPPPA Osman Bin Nur saat membuka kegiatan tersebut mengatakan, kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman tentang Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender (PPRG) melalui metode GAP dan GBS.
“Pengintegrasian gender dalam program pembangunan bertujuan mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender di berbagai bidang pembangunan. Sehingga tercipta pembangunan daerah yang berkelanjutan, serta pemberdayaan masyarakat yang partisipatif,” sebutnya.
Osman mengungkapkan, pengarusutamaan gender merupakan strategi yang dibangun untuk mengintegrasikan gender menjadi salah satu dimensi integral dari perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi atas kebijakan, program dan kegiatan pembangunan yang dilakukan secara berkesinambungan.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.