5 Tips Atur Keuangan untuk Pejuang Mandiri, Freelancer Merapat!

Penjelasan tips mengatur keuangan
Agar kondisi keuangan tetap stabil, Anda tidak boleh boros. Anda harus bisa menahan diri untuk tidak membeli barang-barang yang tidak Anda butuhkan. (Foto: Canva/Ist.)

Sebelum membeli barang, Anda harus berpikir terlebih dahulu apakah Anda benar-benar membutuhkannya atau tidak. Kalau Anda tidak membutuhkannya, sebaiknya jangan beli.

Anda juga harus bisa menahan diri untuk tidak tergoda dengan iklan atau promosi. Sudah menjadi rahasia umum kalau promo di marketplace memang sering terlihat menggoda. Agar tidak beli barang hanya karena sedang ada promo, Anda harus bisa mengendalikan sifat impulsif yang Anda punya.

Bacaan Lainnya
  1. Punya dana darurat itu wajib

Dana darurat adalah dana yang disimpan untuk menghadapi pengeluaran yang tidak terduga, seperti sakit, kecelakaan, atau kehilangan pekerjaan. Dana darurat sangat penting untuk dimiliki oleh setiap orang, terlebih untuk freelancer.

Sebaiknya, Anda punya dana darurat sebesar 3-6 bulan biaya hidup. Namun, untuk freelancer, ada baiknya Anda memiliki dana darurat lebih besar dari itu. Penulis menyarankan untuk punya dana darurat setidaknya 12 bulan biaya hidup.

Anda bisa mengumpulkan dana darurat dengan menyisihkan sebagian dari penghasilan setiap bulannya. Anda juga bisa menggunakan metode menabung yang sesuai dengan gaya hidup Anda.

  1. Jangan gampang berutang

Freelancer tidak punya penghasilan tetap seperti karyawan yang membuatnya lebih rentan terlilit hutang jika tidak bisa mengelola keuangannya dengan baik. Utang bisa membebani keuangan seorang freelancer hingga akhirnya mengganggu fokus dalam bekerja. Itulah kenapa seorang freelancer sebaiknya tidak gampang berutang atau membeli secara kredit.

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait