Presiden Jokowi Groundbreaking Pembangunan PLTS PLN 50 MW di IKN Nusantara, Hadirkan 100 Persen Energi Bersih

Penandatanganan solar panel sebagai bagian dari groundbreaking PLTS Ibu Kota Negara Nusantara 50 MW Kamis, (2/10). Keterangan foto: Presiden RI, Joko Widodo (ketiga dari kanan), Menteri BUMN, Erick Thohir (kanan), Komisaris Utama PLN, Agus Martowardojo (kedua dari kiri) Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo (keempat dari kiri), PJ Gubernur Kaltim, Akmal Malik (kiri), PJ Bupati Penajam Paser Utara, Makmur Marbun (ketiga dari kiri). (Foto: PLN Sumbar/sumbarfokus.com)

NUSATARA (SumbarFokus)

PT PLN (Persero) siap memenuhi kebutuhan listrik hijau di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 50 Megawatt (MW). Peletakan batu pertama atau groundbreaking PLTS pionir pembangkit energi baru terbarukan (EBT) ini dilakukan langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pada Kamis, (2/11/2023).

Bacaan Lainnya

Presiden Jokowi mengatakan, pembangunan PLTS ini menunjukkan keseriusan pemerintah melalui PLN dalam menyiapkan sistem kelistrikan yang andal dan berbasis pada energi ramah lingkungan untuk memenuhi kebutuhan listrik di IKN Nusantara. Hal ini selaras dengan pembangunan IKN sebagai forest city yang hijau dan ramah lingkungan.

”Ini adalah pionir PLTS di IKN, kapasitasnya masih bisa dinaikkan kalau memang dibutuhkan,” ujar Jokowi.

Presiden menjelaskan, PLTS ini akan mereduksi emisi sampai dengan 104.000 ton CO2 per tahunnya. PLTS ini mampu memproduksi energi hijau sekitar 93 Giga Watt Hour (GWh) per tahun, maka terjawab sudah bagaimana kecukupan kebutuhan listrik di IKN dipenuhi.

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait