SAWAHLUNTO (SumbarFokus)
Bukti keseriusan Pemerintah Kota Sawahlunto dalam upaya melakukan transformasi tenaga honorer dan kontrak di kota ini, sebanyak 209 tenaga honorer dan kontrak telah diangkat atau berstatus Pegawai Pemerintah Perjanjian Kerjasama (PPPK) Kota Sawahlunto formasi tahun 2022. PPPK tersebut terdiri dari 159 orang tenaga kesehatan, 84 orang guru dan 66 tenaga tekhnis lainnya.
Khusus untuk tenaga tekhnis, Kota Sawahlunto merupakan daerah yang pertama di Sumatera Barat yang melakukan pelantikan dan penyerahan Surat Keputusan (SK). Ini merupakan bentuk keseriusan dan komitmen dari pemerintah kota dalam menuntaskan permasalahan honorer atau kontrak yang ada.
Wali Kota Sawahlunto Deri Asta menyebut, Sawahlunto sangat serius dalam melakukan upaya transformasi pegawai honor kontrak menjadi P3K. Buktinya, sebut Deri, Sawahlunto menyelesaikan kerjasama ini secara penuh dan lengkap, tidak satu formasi saja tetapi di semua kebutuhan yang ada.
Kepada P3K yang dilantik juga ditekankan agar dapat melakukan adaptasi tupoksi dijabatan masing – masing dan menjalin komunikasi berjenjang.
“Tidak bisa bekerja sendiri, tidak ada yang hebat sendiri, kita di pemerintah ini harus mampu saling bekerjasama atau satu tim sehingga mampu menjalankan roda pemerintahan dalam melayani masyarakat,” ungkapnya.
Kepada tenaga PPPK yang dilantik diucapkan selamat mengemban amanah sesuai dengan tugas dan fungsinya masing masing. Pemerintah kota dan juga masyarakat membutuhkan kinerja dan pengabdian yang baik dari para tenaga PPPK, karena itu jangan sia-siakan jabatan dan kesempatan yang telah diperoleh secara susah payah lulus dari melewati berbagai ujian atau tes tersebut.
“Tingkatkan performa dan kinerja berikan pelayanan sepenuh hati kepada Pemko dan masyarakat. Ingat, sumpah yang telah diikrarkan pertanggungjawabannya tidak kepada manusia saja tetapi kepada Allah, Tuhan yang Maha Esa,” ujarnya.
Sementara, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Sawahlunto Guspriadi menambahkan, formasi tahun 2022 ini, sudah terima SK PPPK tenaga kesehatan sebanyak 159 orang dari 169 formasi yang diusulkan dan PPPK guru sebanyak 84 orang dari 112 formasi yang diusulkan dan tenaga tekhnis dari 170 formasi111 yang terpenuhi hanya 66 formasi.
Selanjutnya, untuk formasi 2023 saat ini masih dalam pengusulan, yakni 219 formasi untuk tenaga kesehatan, 61 formasi untuk guru dan 337 formasi, tenaga tekhnis lainnya.
“Selamat kepada tenaga PPPK yang telah dilantik, semoga amanah dalam menjalankan tugas dan melayani sepenuh hati,” sebutnya. (025/PAR)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
