SAWAHLUNTO (SumbarFokus)
Pemberian vaksin polio tetes kepada salah seorang anak di Posyandu Sumpahan Desa Kubang Utara Sikabu, Kecamatan Lembah Segar, oleh Walikota Deri Asta, Senin (6/3/2023) menandai dimulainya peluncuran Crash Program Polio di Kota Sawahlunto. Vaksin polio ini bisa diperoleh masyarakat di seluruh posyandu desa atau kelurahan di Sawahlunto.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Ambun Kadri menyampaikan, vaksinasi tersebut dinilai penting sebab menjadi tameng (pelindung) bagi anak dari virus polio.
“Kejadian Luar Biasa (KLB) polio di Provinsi Aceh pada 2022 kemarin membuat Sumatera Barat sebagai wilayah dalam status berisiko tinggi. Karena itulah crash program polio harus kita laksanakan sebagai upaya serius membentengi diri dari penularan virus polio tersebut,” kata Ambun Kadri yang juga Sekda Sawahlunto itu.
Ambun Kadri juga menjelaskan, ada dua jenis vaksin polio yang diberikan, yakni bivalent Oral Polio Vaccine (bOPV) atau polio tetes bagi anak usia 0-59 bulan, kemudian Inactivated Poliovirus Vaccine (IPV) bagi anak usia 4-59 bulan.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.