PADANG (SumbarFokus)
Kinerja ekonomi Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) di triwulan IV tahun 2023 mengalami kenaikan, yaitu 4,30 persen (year on year/yoy), dibanding di triwulan III sebesar 4,28 persen (yoy). Ini diungkapkan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sumbar Endang Kurnia Saputra, saat media briefing, Rabu (7/2/2024), di Padang.
Menggembirakan, sektor pertanian bangkit kembali menjadi pendorong utama, naik secara signifikan, yaitu sebesar 4,37 persen (yoy), dibanding triwulan III sebesar 1,50 persen (yoy).
“Peningkatan didorong oleh aktivitas produksi yang semakin ekspansi, terutama padi, ikan tangkap, serta kehutanan. Pertanian memiliki andil 0,97 persen terhadap pertumbuhan ekonomi Sumbar triwulan IV 2023, kemudian perdagangan 0,72 persen, dan informasi dan komunikasi sebesar 0,67 persen,” terang Endang.
Secara keseluruhan, di tahun 2023, pertumbuhan ekonomi Sumbar mengalami peningkatan rata-rata 4,62 persen. Meskipun saat ini persentase tersebut berada di bawah Nasional, yang sebesar 5,05 persen, namun ini mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya, 2022, sebesar 4,36 persen.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.