AGAM (SumbarFokus)
Anggota DPR RI asal Sumatera Barat II, Hj. Nevi Zuairina, pada kesempatan menghadiri sekaligus menjadi pembicara sosialisasi program dan kebijakan Kementerian Perdagangan menyampaikan agar pemerintah memberikan perhatian besar pada perkembangan teknologi yang merambat ke semua sektor, termasuk perdagangan.
Nevi mengatakan, aktivitas ekonomi masyarakat Indonesia sudah terjadi sejak ratusan tahun yang lalu. Dalam pemenuhan kebutuhan, masyarakat dulu menggunakan sistem barter. Dan seiring perkembangan zaman sampai dengan penggunaan mata uang rupiah untuk melakukan transaksi.
“Bahkan hari ini, kita melihat masyarakat digital sudah menggunakan berbagai platform keuangan digital dalam bertransaksi. Pemerintah harus menghadirkan kenyamanan dan keamanan pada segenap masyarakat Indonesia, baik sebagai konsumen maupun sebagai penjual. Sehingga berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi nasional,” tutur Nevi.
Nevi mengingatkan akan data yang dimiliki BPS, bahwa perekonomian Indonesia pada tahun 2022 berhasil tumbuh 5,31 persen dibanding tahun sebelumnya (year-on-year/yoy). Tentu, lanjutnya, ini menjadi sinyal positif dan trend ekonomi progresif yang terus dipertahankan.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.