PADANG (SumbarFokus) yang
Betapa terharunya orang tua Raidzaky Rafifaldrie, siswa SMAN 1 Padang, saat menyaksikan putranya di televisi, dalam program yang disiarkan langsung di seluruh Indonesia, saat melaksanakan tugas Negara sebagai anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka), dengan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) yang memimpin Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan itu, di Lapangan Upacara Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, Sabtu (17/8/2024).
Walau tidak bisa melihat langsung, namun tidak mengurangi rasa haru kami menyaksikan perjuangan dan dedikasi mu nak untuk bangsa ini. Terimakasih atas perjuangan, kegigihan dan komitmenmu menyelesaikan amanah ini. Selamat ya nak, rasanya pengen peluk langsung, demikian ditulis sang orang tua, Sari Lenggogeni, di laman Facebook-nya, @sarilenggogeni.
Putra dari dr. Mohammmad Alam Patria dan Dr. Sari Lenggogeni ini sukses menjadi bagian tim Nusantara Baru pada upacara perdana HUT RI ke-79 di IKN.
“Sebagai orang tua, saya ikut merasakan rasa haru, mengingat bagaimana dia berjuang dari awal. Ga mudah enam minggu dia digembleng latihan sampai delapan kali sehari, dari Subuh sudah berkegiatan sampai malam, dan melalui pulau ke pulau, Padang – Jakarta – IKN, tentu beradaptasi dengan suhu dan cuaca di sana,” sebut Sari.
Sari membanggakan, putranya adalah anak yang patuh, sabar, disiplin, dan ingin membantu yuniornya nanti.
“Aldrie mengevaluasi kekurangannya dan memperbaiki tapi tetap menjaga kebersamaan sebagaimana prinsip Paskibraka,” tutur Sari Lenggogeni.
Sari mengungkapkan perjuangan anaknya yang baru saja lulus pertukaran pelajar ke Inggris hingga bisa sampai ke IKN.
“Awalnya Aldrie ikut seleksi tingkat sekolah, tingkat kota, tingkat provinsi, masuk nominasi dua pasang, dikirim ke Jakarta, terpilih satu pasang, dan Aldrie salah satunya.
Lalu, masuk diklat tanggal 12 Juli, di TRW Cibubur. Selanjutnya, tanggal 10 Agustus 2024 berangkat ke IKN, mengikuti latihan gabungan, sampai pada tanggal 13 Agustus dikukuhkan oleh Presiden RI Joko Widodo,” papar Sari Lenggogeni, yang juga dosen Universitas Andalas ini.
Di IKN, Sari menceritakan, kegiatan anak-anak Paskibraka dimulai jam 4, Tahajjud, dan sampai malam ada materi.
“Kami menerima agenda kegiatan anak-anak di IKN dari surat resmi. Di sana terlampir rangkaian kegiatan meraka selama persiapan. Di sana ada juga diklat Lemhanas selama satu minggu, baru ke lapangan,” ujar Sari. (000)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
