Tulisan “PERIKSA” Muncul pada Kwh Meter Prabayar : Ini Solusi dari PLN

PLN
Kwh meter prabayar atau disebut dengan listrik pintar merupakan kwh meter yang menggunakan sistem pembelian token (pulsa listrik) terlebih dahulu sebelum menggunakan layanan listrik PLN. (Foto: Ist.)

‘’Selain pembelian token yang variatif, bisa dibeli mulai dari 5 ribu Rupiah saja, sehingga tidak membebankan pelanggan, kwh meter prabayar juga tidak memiliki biaya beban perbulan. Sehingga jika bangunan pelanggan sedang tidak digunakan, pelanggan tidak mengeluarkan biaya apapun. Pelanggan pun bebas dari sanksi pemutusan yang bisa terjadi karena menunggak pembayaran tagihan listrik kwh pascabayar,’’ jelas Rizlani kemudian.

Kwh meter prabayar, lanjut Rizlani, pun dilengkapi fitur yang lebih canggih dibandingkan kwh meter pascabayar. ‘’Kwh meter prabayar memiliki fitur pengecekan tegangan, arus beban saat ini, historis token, dan lain-lain. Kwh ini juga dapat menginformasikan jika terdapat kelainan pada instalasi pelanggan atau pada kwh meter itu sendiri,’’ lanjutnya.

Bacaan Lainnya

Salah satu contoh informasi yang bisa muncul pada kwh meter prabayar adalah muncul tulisan “Periksa”. Tulisan periksa pada kwh meter prabayar ini adalah respon yang terjadi ketika penyebab-penyebab periksa dialami oleh kwh meter2. Penyebab-penyebab tersebut diantaranya; tutup kwh meter tidak erat atau longgar, terjadinya arus bocor pada instalasi pelanggan, kabel netral pelanggan digabung dengan kabel ground, adanya unsur penyalahgunaan atau pemakaian ilegal di instalasi pelanggan, kabel netral di Sambungan Rumah (SR) PLN atau SR pelanggan putus, atau adanya kemungkinan induksi magnetik.

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait