Pasaman Lepas Status Daerah Tertinggal, Bupati Terima Penghargaan dari Gubernur Sumbar

Bupati Pasaman yang diwakili Kadis DPM Hasrizal, saat menerima penghargaan dari Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi. (Foto: Pemkab Pasaman/SumbarFokus.com)

PASAMAN (SumbarFokus)

Pemerintah Kabupaten Pasaman kembali meraih penghargaan dari Gubernur Sumatera Barat. Kali ini atas keberhasilan keluar dari status daerah tertinggal pada pemutakhiran data Indeks Desa Membangun Tahun 2024.

Bacaan Lainnya

“Penghargaan ini menjadi satu upaya bersama dan penambah semangat, motivasi, dan inovasi untuk terus menyelenggarakan pembangunan yang lebih baik, untuk Pasaman yang lebih baik dan bermartabat di masa mendatang,” ucap Kadis DPM Asrizal, mewakili Bupati usai menerima penghargaan dari Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi, Rabu (4/9/2024).

Kadis DPM Hasrizal mengatakan, penghargaan dari Pemerintah Propinsi Sumatera Barat ini diserahkan pada saat Rapat Koordinasi Data Indeks Desa Membangun tahun 2024 di Aula Kantor Gubernur Sumatera Barat.

“Berdasarkan data Indeks Desa Membangun (IDM) Kemendes-PDTT bahwa Tahun 2024, Kabupaten Pasaman memiliki 14 nagari dengan status Mandiri, 25 dengan status Maju, dan 23 dengan status Berkembang,” terang Hasrizal.

Hasrizal juga menjelaskan, keberhasilan ini berkat bimbingan dan arahan Bupati Pasaman dan kerjasama Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Nagari, Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat, Pendamping Desa, Pendamping Lokal Desa, serta OPD terkait.

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait